"Untuk Berhasil, Pimpin Diri Sendiri Dulu Sebelum Pimpin Orang Lain"

Ibarat lomba lari, bisnis Nu Skin bagai lomba marathon. Bukan butuh cepat di awal, tapi yang bertahan sampai akhirlah yang akan berhasil. Demikian Esther menggambarkan pentingnya untuk pantang menyerah dan terus maju, sambil memberikan contoh bagi orang lain bagaimana menjalankan bisnis ini dengan baik dan benar. 

 

Danny dan Esther adalah sepasang arek Suroboyo yang bergelar S2 di bidang Teknik Sipil. Keduanya berasal dari keluarga yang menekankan pentingnya untuk menggapai ilmu setinggi-tingginya. Selepas kuliah, Danny bekerja sebagai kontraktor teknik sipil di proyek pembangunan besar di Surabaya. Esther memilih untuk mengajar Bahasa Mandarin di beberapa sekolah, bimbingan belajar dan les privat. Cerita hidup keduanya berubah ketika beberapa tahun kemudian Danny mulai mengenal Nu Skin.   

 

Berawal dari niatnya untuk hidup lebih sehat, Danny menggunakan TRA, produk weight management terdahulu dari Nu Skin, untuk mengelola berat badannya. Saat itu ia berhasil mendapatkan berat badan idealnya. Ketika Nu Skin meluncurkan ageLOC TR90, Danny juga mengikuti programnya. Sekali lagi ia membuktikan manfaat produk Nu Skin dan kembali berhasil mengelola berat badannya menjadi lebih ideal lagi.   

 

Keberhasilan dalam pengelolaan berat badan benar-benar mentransformasi sosok Danny dan mendukung kesehatannya. Hal itu membuat Danny terpikat pada peluang di balik produk-produk Nu Skin ini. Terlebih, ia mengetahui Nu Skin memiliki teknologi yang inovatif dan perusahaannya memiliki misi Force for Good. Danny mulai melihat Nu Skin sebagai sebuah peluang bisnis yang dapat memberikan fleksibilitas waktu, dan di sisi lain juga bisa membantu orang lain.   

 

Sempat menerima tentangan dari orang tuanya, keputusan Danny untuk fokus menekuni bisnis direct selling tak surut. Danny memahami pola pikir orang tuanya tersebut karena mereka belum memahami seluk-beluk dari bisnis yang ditekuninya. Ia bertekad untuk memberikan bukti kepada orang tuanya.   

 

Tidak punya banyak teman dan pada permulaannya mengalami banyak penolakan, itulah kondisi yang dihadapi Danny. Tantangan itu malah membuatnya semakin ingin membuktikan bahwa ia dapat berhasil menjalankan bisnis Nu Skin. Ia memilih untuk fokus pada orang-orang yang tertarik, bukan pada mereka yang menolak. Bersama Esther, Danny fokus untuk membesarkan bisnis Nu Skin mereka dengan penuh komitmen dan saling mendukung. Itulah yang membuat bisnis keduanya berkembang dengan baik.   

 

Manusia cenderung untuk mengikuti apa yang dicontohkan, karena itu menjadi pemimpin adalah memberikan contoh bagi orang lain mengenai bagaimana menjalankan bisnis ini dengan baik dan benar. Konsep tentang leadership ini yang diterapkan dalam hubungan dengan tim yang mempercayai Danny dan Esther untuk membimbing mereka menuju keberhasilan.  

 

Sebagai pasangan muda dengan seorang anak, goal dan dream terbesar Danny dan Esther adalah bisa menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarga. Traveling atau berolahraga bersama menjadi pilihan untuk beraktivitas sebagai sebuah keluarga. Bagi Esther dan Danny, “Nu Skin telah mengubah hidup kami. Kami percaya bahwa masa depan keluarga kami bisa lebih baik lagi, dan kami  bisa memiliki lebih banyak waktu dengan keluarga.” 

 

Hari ini, kegigihan dan kesabaran dalam melewati tantangan berhasil membawa Danny dan Esther meraih Team Elite 3 Year & 4 Star Team Elite Platinum Prague. Selanjutnya, pasangan ini menargetkan untuk menjadi Circle of Excellence II sebagai milestone dalam bisnis mereka.  

NSID_COE_Lifestyle34
NSID_COE_Lifestyle33